Kejurnas Atletik, NTT Tambah Satu Perak
Posted On Jumat, 29 Mei 2009 at by KONI Nusa Tenggara TimurKONTINGEN NTT berhasil menambah satu medali perak lewat Yohanes Don Bosco dari nomor lari 400 meter remaja putra dalam kejuaraan nasional (Kejurnas) atletik remaja dan yunior di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (29/5/2009). Dengan hasil ini, NTT kini sudah mengantongi satu medali emas dari Afriana Paijo, satu
perak dari Yohanes Don Bosco dan satu medali perunggu dari Melda Sesfaot.
Kepala Seksi Bina Olahraga Prestasi Dinas PPO NTT, Rony Fernandez, S.E, yang menjadi ketua kontingen NTT dari Jakarta, usai lomba melaporkan, NTT masih memiliki peluang untuk menambah perolehan medalinya dari nomor lari 100 meter putri lewat Elisabeth Nufninu dan nomor 1.500 meter putri lewat Afriana Paijo dan Sarce Nenokeba.
Menurut Rony, pada perlombaan Jumat, NTT juga menurunkan Elisabeth Nufninu di nomor 400 meter remaja putri, namun hanya masuk finish di nomor urut lima. Sementara Hironimus Kase yang berlomba di nomor 1.500 meter remaja putra berada di posisi keempat.
"Dari catatan waktu yang dimilikinya, Afriana kami targetkan medali emas untuk nomor 1.500 meter yang akan dilombakan besok (hari ini). Doakan saja biar dia tidak mengalami kendala dan bisa mengharumkan nama atletik NTT," ujar Rony Fernandez.
Tujuh Rekornas
Tujuh rekor nasional (Rekornas) remaja dan junior berhasil terpecahkan hingga hari ketiga kejuaraan ini digelar. Salah satunya dipecahkan oleh atlet NTT, Afriana Paijo dari nomor lari 800 meter remaja putri.
Rekor baru lainnya, yakni jalan cepat 3.000 meter remaja putri diciptakan Elvi Alpriani (Sumut) dengan waktu 15 menit, 39,79 detik, lari 800 meter dibuat Deker Ariandas (Sumsel), satu menit 59,12 detik. Deden Heri Oktaveri (Riau) pemecah tolak peluru dengan 14,44 meter. Lempar lembing remaja putra 57,20 meter yang dibuat Aldian Tri Jatmiko (Riau). Tolak peluru remaja putri diciptakan Eki Febri Ekawati (Jawa Barat).
Aldian Tri Jatmiko (Riau) lempar lembing putra sejauh 57,20 meter. Lari estafet 4 X 200 meter remaja putra dan putri, yang baru dilombakan dikuasai para pelari Jawa Timur mencatat waktu satu menit 50,38 detik. Rekornas ketujuh dibuat atlet Jawa Barat, Hendro di nomor jalan cepat 5.000 meter yunior putra. (eko/ant)
Pos Kupang edisi Sabtu, 30 Mei 2009 halaman 12